Keyboard merupakan unit input yang paling penting dalam suatu pengolahan data dengan komputer. Keyboard dapat berfungsi memasukkan huruf, angka, karakter khusus serta sebagai media bagi user ( pengguna ) untuk melakukan perintah-perintah lainnya yang diperlukan, seperti menyimpan file dan membuka file. Penciptaan keyboard komputer berasal dari model mesin ketik yang diciptakan dan dipatentkan oleh Christoper Latham pada tahun 1868, Dan pada tahun 1887 diproduksi dan dipasarkan oleh perusahaan Remington.
Beberapa papan ketik juga menggunakan alfabet non-Latin, seperti dalam huruf Yunani, Arab, Armenia, Ibrani, serta Rusia, yang disusun serupa denganlayout papan ketik QWERTY. Juga terdapat beberapa papan ketik yang memiliki huruf Latindan non-Latin dengan susunan yang berbeda dengan QWERTY, seperti dalam bahasa Jepang dan Cina (Zhuyin, Cangjie, Dayi, dst.). Juga terdapat papan ketik dengan tombol tambahan seperti papan ketik multimedia, yang memiliki tombol khusus untuk mengakses music dan program lain yang sering digunakan.
Selain papan ketik standar, juga terdapat beberapa tipe papan ketik dengan kegunaan atau kelebihan yang unik, seperti papan ketik:
seperti membunyikan chord pada piano. Dengan jumlah tombol yang lebih
sedikit dari papan ketik biasa, papan ketik jenis ini dapat digunakan hanya
dengan satu tangan, dan ukuran kecilnya juga berguna untuk alat yang
ruangnya terlalu kecil untuk papan ketik standar
Cara Kerja
Papan ketik menggunakan suatu aransemen tombol yang biasanya berkorespondensi dengan simbol yang tertera di atasnya. Penekanan beberapa tombol sekaligus juga dapat menghasilkan simbol yang berbeda, atau digunakan sebagai shortcut untuk menjalankan suatu fungsi, seperti penekanan Control + Alt + Delete yang akan membuka Task Manager di Windows. Papan ketik bekerja seperti suatu miniatur komputer. Papan ketik mempunyai prosesor sendiri dan rangkaian sirkuit yang membawa informasi menuju dan dari prosesor tersebut. Bagian terbesar dari rangkaian ini adalah key matrix, yang berada di bawah tombol-tombol papan ketik. Jika papan ketik dalam keadaan tidak digunakan, rangkaiannya terputus, atau tidak tersambungkan. Ketika kita menekan sebuah tombol, tombol tersebut menekan sebuah saklar, menjadikan rangkaiannya tersambung dan dapat mengalirkan arus listrik. Key matrix dalam suatu papan ketik
Ketika prosesor menemukan rangkaian yang tertutup maka prosesor akan membandingkan lokasi rangkaian tertutup tersebut dengan peta karakter yang tersimpan dalam memori papan ketik. Peta karakter pada dasarnya adalah daftar posisi tiap tombol/kombinasi tombol beserta karakter yang direpresentasikannya. Sebagai contoh, menekan tombol “a” saja menghasilkan huruf kecil “a”, tetapi penekanan tombol Shift bersama tombol “a” akan menghasilkan huruf kapital “A”, seperti yang terdapat pada peta karakter. Peta karakter yang ada pada komputer bisa saja dibedakan dengan yang ada pada papan ketik. Hal ini berguna jika pengguna mengetik dalam bahasa beralfabet non-Latin, karena dapat mengatur komputernya agar menerjemahkan tekanan tombol papan ketiknya seolah-olah menggunakan susunan tombol yang berbeda, walau papan ketik yang digunakan adalah model QWERTY
Referensi :
http://www.scribd.com/doc/18994740/Unit-Input-Output-dan-Penyimpanan-untuk-Komputer
http://blog.unila.ac.id/agung/2009/08/07/macam-macam-keyboard/
- Qwerty
- Dvorak
Beberapa papan ketik juga menggunakan alfabet non-Latin, seperti dalam huruf Yunani, Arab, Armenia, Ibrani, serta Rusia, yang disusun serupa denganlayout papan ketik QWERTY. Juga terdapat beberapa papan ketik yang memiliki huruf Latindan non-Latin dengan susunan yang berbeda dengan QWERTY, seperti dalam bahasa Jepang dan Cina (Zhuyin, Cangjie, Dayi, dst.). Juga terdapat papan ketik dengan tombol tambahan seperti papan ketik multimedia, yang memiliki tombol khusus untuk mengakses music dan program lain yang sering digunakan.
- ergonomic
- Multimedia
- Virtual
- Bentuk Reguler
- Bentuk Membrane
- Bentuk Chiclet
Selain papan ketik standar, juga terdapat beberapa tipe papan ketik dengan kegunaan atau kelebihan yang unik, seperti papan ketik:
- Chorded: keyset, atau papan ketik chorded, menghasilkan simbol atau perintah yang diinginkan dengan menekan beberapa tombol sekaligus,
seperti membunyikan chord pada piano. Dengan jumlah tombol yang lebih
sedikit dari papan ketik biasa, papan ketik jenis ini dapat digunakan hanya
dengan satu tangan, dan ukuran kecilnya juga berguna untuk alat yang
ruangnya terlalu kecil untuk papan ketik standar
- Virtual: memproyeksikan gambar papan ketik ukuran nyata pada suatu permukaan. Sensor yang terdapat pada projection unit dapat mengidentifikasikan tombol mana yang telah “ditekan” dan mengoper sinyalnya ke komputer. Juga terdapat komputeron-screen yang muncul pada layar monitor dan tombol ‘ditekan’ dengan mengklik, dan papan ketik touchscreen yang dapat ditekan langsung pada layar
- Nirkabel (wireless): papan ketik jenis ini biasanya menggunakan kombinasi transmitter dan receiver yang tersambung padaport papan ketik di komputer. Yang biasa digunakan adalah teknologi radio frequency (RF) seperti Bluetooth di mana transceiver bisa dirakit ke dalam komputernya sendiri, atau inframerah. Papan ketik nirkabel memberikan mobilitas lebih pada pengguna namun membutuhkan baterai untuk bekerja
- Laser/Inframerah: bisa memproyeksikan susunan papan ketik pada permukaan rata apapun menggunakan laser. Penekanan suatu tombol dapat dideteksi menggunakan inframerah. Papan ketik wireless memberikan mobilitas lebih pada penggunanya, namun membutuhkan baterai dan lebih rentan.
Cara Kerja
Papan ketik menggunakan suatu aransemen tombol yang biasanya berkorespondensi dengan simbol yang tertera di atasnya. Penekanan beberapa tombol sekaligus juga dapat menghasilkan simbol yang berbeda, atau digunakan sebagai shortcut untuk menjalankan suatu fungsi, seperti penekanan Control + Alt + Delete yang akan membuka Task Manager di Windows. Papan ketik bekerja seperti suatu miniatur komputer. Papan ketik mempunyai prosesor sendiri dan rangkaian sirkuit yang membawa informasi menuju dan dari prosesor tersebut. Bagian terbesar dari rangkaian ini adalah key matrix, yang berada di bawah tombol-tombol papan ketik. Jika papan ketik dalam keadaan tidak digunakan, rangkaiannya terputus, atau tidak tersambungkan. Ketika kita menekan sebuah tombol, tombol tersebut menekan sebuah saklar, menjadikan rangkaiannya tersambung dan dapat mengalirkan arus listrik. Key matrix dalam suatu papan ketik
Ketika prosesor menemukan rangkaian yang tertutup maka prosesor akan membandingkan lokasi rangkaian tertutup tersebut dengan peta karakter yang tersimpan dalam memori papan ketik. Peta karakter pada dasarnya adalah daftar posisi tiap tombol/kombinasi tombol beserta karakter yang direpresentasikannya. Sebagai contoh, menekan tombol “a” saja menghasilkan huruf kecil “a”, tetapi penekanan tombol Shift bersama tombol “a” akan menghasilkan huruf kapital “A”, seperti yang terdapat pada peta karakter. Peta karakter yang ada pada komputer bisa saja dibedakan dengan yang ada pada papan ketik. Hal ini berguna jika pengguna mengetik dalam bahasa beralfabet non-Latin, karena dapat mengatur komputernya agar menerjemahkan tekanan tombol papan ketiknya seolah-olah menggunakan susunan tombol yang berbeda, walau papan ketik yang digunakan adalah model QWERTY
Referensi :
http://www.scribd.com/doc/18994740/Unit-Input-Output-dan-Penyimpanan-untuk-Komputer
http://blog.unila.ac.id/agung/2009/08/07/macam-macam-keyboard/
Comments (0)
Posting Komentar